Berita

Komarodin, Penyuluh Kreatif Master Kaligrafi

Jumat, 5 Juli 2024 16:18 WIB
  • Share this on:

Tulungagung - Seorang Penyuluh Agama Islam (PAI) non-PNS di KUA Kecamatan Ngunut, Komarodin, mendadak viral. Jurnalis dari berbagai media massa baik media massa konvensional dan media massa online mendatangi kediaman sang master  kaligrafi, di desa Sumberejo Kulonkecamatan Ngunut beberapa minggu belakangan ini.

Komarodin sendiri memang sejak kecil sangat hobbi dengan seni kaligrafi. Meskipun bekerja sebagai penyuluh dan aktif di berbagai organisasi, Komarodin memanfaatkan waktu luangnya untuk berkarya.

Dari ketekunannya itu, saat ini hasil karya kaligrafi Komarodin di koleksi dari berbagai daerah, mulai Tulungagung sendiri, Trenggalek, Malang, Jombang, Kediri, Madura bahkan pernah mengerjakan replika kiswah ka'bah ukuran 6x5 meter pesanan seorang konglomerat dari Kalimantan. Selain dari dalam negeri karya Komarodin ini juga di kirim ke beberapa daerah di keluar negeri.

“Beberapa pesanan datang dari luar negeri, termasuk dari Qatar, Amerika dan Taiwan. Mereka mengenal kaligrafi saya dari media sosial”, kata Komarodin dalam satu kesempatan.

Komarodin memadukan seni kaligrafi dengan sentuhan estetik yakni dengan memanfaat lem “tembak” (lem silikon)  kemudian diwarnai dengan alumunium foil yang berwarna emas dan perak. Kanvas yang ia pilih berupa kain beludru berwarna hitam, sehingga menimbulkan warna yang kontras.

Paduan dari lem dan alumunium foil itu menghasilkan karya tiga dimensi (kaligrafi timbul) yang sangat estetik dipandang dari berbagai sudut. Apalagi jika sudah di bingkai dengan bingkai kaca dan frame yang indah, karya kaligrafi itu akan tampak semakin heboh.

Komarodin sendiri tidak hanya seorang seniman, tapi ia juga seorang ustadz lulusan pondok pesantren yang mahir membaca kitab. Bahkan ia memiliki kelompok pengajian rutin di masjid di desanya. Dengan demikian tulisan kaligrafi yang ia kutip dari ayat-ayat al Qur’an, akan terverifikasi kebenarannya.

“Saya sangat senang dengan karya Pak Komar ini, selain indah dan mewah, teks kaligrafinya dikutip dari ayat-ayat Al- Quran, dan lebih hebatnya Pak Komar juga ahli dalam hal ini. Sehingga tidak ragu atau takut jika teks arabnya kurang atau salah”, kata Harun, salah seorang pelanggan.

Karya kaligrafi Komarodin dijual dengan harga yang variatif, mulai dari tiga ratus ribuan sampai jutaan rupiah, tergantung ukuran dan tingkat kesulitannya. Yang jelas, karena dibuat langsung oleh pengrajinnya, kita akan mendapatkan harga yang lebih miring jika belanja langsung di tempatnya (ans).

Editor:
HANIK MASROKHANAH

Kalender

Oktober 2024
MIN SEN SEL RAB KAM JUM SAB

Gallery

  • Upacara Bendera dalam rangka HUT RI 79, ASN Kankemenag dan KUA se Kab. Tulungagung. 05/05/24
  • Kunjungan Menteri Agama beserta Kakanwil Provinsi Jawatimur ke kabupaten Tulungagung. 05/05/24
  • -
  • Pembinaan Ketua Regu dan Ketua Rombongan, Jamaah Haji Kab Tulungagung tahun 1445H/2024M . 06/05/24
  • -